Hukum Mengucapkan Selamat Ulang Tahun

" Maaf kawan saya gak ngucapin selamat ulang tahunmu"
➠Ternyata ualng tahun ada dalam injil Matius 14: 6 dan Injil Markus 6 : 21. 
Mungkin kurang pengetahuan mengenai "ke Aqidah-an",masih banyak umat islam yang menikuti ritual pagnisme ini. Bahkan tidak penutp kemungkinan para ustadz dan ustadzah pun ikut merayakannya dan terjebak di dalamnya. Apalagi gencarnya media televisi dan media massa lainnya memublikasikan seremonialnya yang terkada dilakukan oleh beberapa da'i muda atau yang bergelar ustadz. Ditambah lagi kebiasaan ini sudah jamak dan menjadi hal yang seakan-akan wajib apabila ada anggota keluarga,rekan atau sahabat yang memperingati hari lairnya. Dan tak kurang kelirunya sejak di Taman Kanak-Kanak dan SD sudah diajarkan secara praktek langsung bahkan ada tersaktub dalam buku-buku kurikulum mereka. 
Wallahua'alam
Semoga Allah memberikan hidayah kepada mereka dan kita semua. Pada masa-masa awal Nasrani grnerasi pertama (Ahlul Kitab/ Kaum Khawariyyun / Pengikut Nabi Isa) mereka tidak merayakan Upacara Ulang Tahun,karena mereka menganggap bahwa pesta ulang tahu itu adalah pesta yang mungkar dan hanya pekerjaan orang kafir Paganisme. Pada masa Herodeslah acara ulang tahun dimeriahkan sebagaimana tertulis dalam injil Matlus 14 : 6, " Tetapi pada HARI ULANG TAHUN Herodes, menarilah anak Herodes yang prempuan,Herodiaz, di tengah-tengah merekan akan menyukakan hati Herodes." (Matlus 14 : 6 ) 
Dalam Injil Markus 6 : 21, "Akhirnya tiba juga kesempatan yang baik bagi Herodiaz.ketika Herodes pada HARI ULANG TAHUNNYA mengadakan perjamuan untuk pembesar-pembesarnya,perwira-perwiranya dan orang-orang terkemuka di Galilea". (Markus 6 : 21)
Orang Nasrani yang pertama kali mengadakan pesta ulang tahun adalah orang Nasrani Romawi.


Tidak pernah diajarkan oleh Nabi kita yang mulia Muhammad
Dan kita ketahui Rasulullah adalah orang yang paling menegrti cara bermsyarakat,bersosialisasi,paling tau bagaimana cara menggembirakan para sahabat-sahabatnya. Rasulullah paling mengerti bagaimana cara mensyukuri hidup dan kenikmatannya. Rasulullah mengerti bagaimana cara menghibur orang yang sedang bersedih. Rasulullah adalah orang yang paling menegrti cara bersyukur dalam setiap hal yang di dalamnya ada rasa kegembiraan.
➦Apakah Rasulullah pernah melakukannya ?
➦Apakah para sahabat Rasulullah pernagh melakukannya ?
➥Apakah para Tabi'in dan Tabiut tabi'in pernah melakukannaya ?
Padahal Herodes itu sudah hidup pada zaman Nabi isa
Apakah Rasulullah mengikuti tradisi ini ?
Rasulullah SAW bersabda : " Sebaik-baik umat manusia adaklah generasiku (sahabat),kemudian orang-orang yang mengikuti mereka (tabi'in) dan kemudian orang-orang yang mengikuti mereka lagi (tabi'ut tabi'in). " ( Muttafaq 'alah)
Rasulullah pernah bersabda ; " Kamu akan mengikuti cara hidup orang-orang sebelum kamu,sejangkal demi sejangkal, sehasta demi sehasta. Sehingga jika mereka masuk kedalam lobang biawak kamu pasti akan memasukinya juga"
Para sahabat bertanya. " Apakah yang enhkau maksud adalah kaum Yahudi dan Nasrani wahai Rasulullah ?".
Rasulullah menjawab. " Siapa lagi jika  bukan mereka ?!".
Rasulullah bersabda :
dalam hadits Abdullah bin Umar radhiallahu anhuma:
مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ
“Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk dari mereka”. (HR. Abu Daud no. 4031 dan dinyatakan shahih oleh Al-Albani dalam Ash-Shahihah (1/676) dan Al-Irwa` no. 2384)

Allah berfirman :

وَلَنْ تَرْضَىٰ عَنْكَ الْيَهُودُ وَلَا النَّصَارَىٰ حَتَّىٰ تَتَّبِعَ مِلَّتَهُمْ ۗ قُلْ إِنَّ هُدَى اللَّهِ هُوَ الْهُدَىٰ ۗ وَلَئِنِ اتَّبَعْتَ أَهْوَاءَهُمْ بَعْدَ الَّذِي جَاءَكَ مِنَ الْعِلْمِ ۙ مَا لَكَ مِنَ اللَّهِ مِنْ وَلِيٍّ وَلَا نَصِيرٍ


Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang benar)". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu.(QS. Al Baqarah : 120)

Allah berfirman : 
وَلَا تَقْفُ مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ ۚ إِنَّ السَّمْعَ وَالْبَصَرَ وَالْفُؤَادَ كُلُّ أُولَٰئِكَ كَانَ عَنْهُ مَسْئُولًا


Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya. (QS. Al-Isra' : 36)

Allah berfirman : 

إِذْ تَلَقَّوْنَهُ بِأَلْسِنَتِكُمْ وَتَقُولُونَ بِأَفْوَاهِكُمْ مَا لَيْسَ لَكُمْ بِهِ عِلْمٌ وَتَحْسَبُونَهُ هَيِّنًا وَهُوَ عِنْدَ اللَّهِ عَظِيمٌ


(Ingatlah) di waktu kamu menerima berita bohong itu dari mulut ke mulut dan kamu katakan dengan mulutmu apa yang tidak kamu ketahui sedikit juga, dan kamu menganggapnya suatu yang ringan saja. Padahal dia pada sisi Allah adalah besar. (QS. An-Nur : 15)

Ingatlah sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Rasul. 
مَنْ عَمِلَ عَمَلاً لَيْسَ عَلَيْهِ أَمْرُنَا فَهُوَ رَدٌّ
“Barangsiapa melakukan suatu amalan yang bukan berasal dari kami, maka amalan tersebut tertolak” (HR. Muslim no. 1718).

Allah berfirman :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ


Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. ( QS. Al- Hasyr : 18 )

Jika kita mau merenung apa yang harus dirayakan atau disyukuri.
Berkurangnya usia kita ?
Semakin dekatnya kita dengan KUBUR?
Sudah siapkah kita untuk itu ?
Apakah kita bisa merayakan tahun depan ? 
Seorang Muslim dia doituntut untuk Muhasabah setiap hari, karena setiap detik yang dialuinya tidak akan pernah kembali lagi sampai nanti dipertemukan oleh Allah pada hari penghisaban yang tidak ada yang bermanfaat pada hari itu baik anak maupun harta kecuali orang yang menghadap Allah dengam membawa hati yang ikhlas dan amal yang sholeh. 
Jadi alangkah baiknya jika tradisi jahiliyah ini kita buang jauh-jauh dari diri keluarga dan anak-anak kita menggantinya dengan tu ntunan yang mulia yang diajarkan oleh Rasulullah. 


Komentar

Postingan Populer